Vrydag 03 Mei 2013

selayang pandang bengkulu utara





. PEMAPARAN KE II    : KABUPATEN BENGKULU UTARA
ISU-ISU STRATEGIS KABUPATEN BENGKULU UTARA:
  1. Kemiskinan;
    1. Kondisi infrastruktur transportasi yang rusak berat (Ruas Jalan Nasional, Propinsi dan Kabupaten);    
    2. Kelanjutan penanganan kerusakan fasilitas umum dan fasilitas sosial pasca bencana;
    3. Peningkatan Pelayanan Pendidikan dan pelayanan kesehatan;
                   Keterbatasan sarana dan prasarana produksi Pertanian dan Perkebunan
  1. Pembangunan Jalan Penghubung Kecamatan Putri Hijau, Ketahun dan Napal Putih dan Giri Mulya serta pembangunan jembatan Pelompat Macan Desa MuaraSantan Kecamatan Napal putih sepanjang 26,68 km
  2. Tebing Abrasi di daerah serangai untuk diutamakan perbaikan jalan
  3. Sudah ada investor untuk PLTU batubara dan biomassa untuk membantu kelancaran kelistrikan di Kabupaten Bengkulu Utara dan Provinsi Bengkulu.
B. KUALITAS PENDIDIKAN MASIH RELATIF RENDAH
  1. Kualitas Dan Kuantitas Sarana Dan Prasarana Pendidikan Masih Sangat Kurang (SLTA)
  2. Ketersediaan Dan Kualitas Laboratorium serta Perpustakaan Masih Belum Memadai
  3. Masih Banyak Sekolah Yang Belum Tersentuh Teknologi Informasi Dan Komunikasi Dalam Pendidikan
  1. KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN, KESADARAN HIDUP BERSIH DAN SEHAT, SERTA KESEHATAN LINGKUNGAN YANG MASIH RELATIF RENDAH
  2. Masih kurangnya tenaga kesehatan khususnya dokter terutama dokter spesialis
  3. Masih rendahnya status kesehatan ibu dan anak terutama pada pelayanan persalinan dan cakupan imunisasi;
  4. Belum optimalnya upaya pengendalian penyakit yang ditandai dengan tingginya angka kesakitan akibat penyakit menular dan penyakit tidak menular; serta masih rendahnya kualitas kesehatan lingkungan
  5. Masih terbatasnya pembiayaan kesehatan untuk memberikan jaminan perlindungan kesehatan masyarakat, terutama bagi penduduk miskin
  6. TELAH TERJADI ALIH FUNGSI LAHAN, BIAYA PRODUKSI TIDAK SEBANDING DENGAN HARGA JUAL, DAN AKSES PERMODALAN YANG BELUM MEMADAI
  7. Petani Lebih Tertarik Menanam Kelapa Sawit
  8. Tata Guna Dan Tata Kelola Air Belum Optimal yang mengakibatkan aktivitas persawahan menjadi kurang maksimal

  1. TINGKAT KERUSAKAN JALAN, JEMBATAN, DAN IRIGASI TIDAK SEBANDING DENGAN PEMBANGUNAN YANG DILAKUKAN
    1. Tingkat kerusakan jalan dan jembatan baik itu jalan negara, provinsi maupun jalan kabupaten lebih tinggi dibanding laju pembangunan yang dilakukan
    2. Konflik kepentingan pemanfaatan air irigasi masih sering terjadi

  1. BELUM MEMADAINYA PENYEDIAAN SARANA DAN PRASARANA DASAR PERMUKIMAN
  2. Pelayanan sanitasi belum menjangkau seluruh masyarakat
  3. Kesadaran masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup masih kurang
  1. PEMAPARAN KE-6 : KOTA BENGKULU
ISU-ISU STRATEGIS KOTA BENGKULU:
  1. Mulai tahun januari 2013, kota bengkulu akan mendeklarasikan menjadi kota kunjungan 1 juta orang
  2. Pendekatan koperasi berbasis kerakyatan bagi kaum perempuan.
  3. Kota bengkulu masuk daerah jkpi dan 3 besar menjadi kota kunjungan
  4. PEMAPARAN KE-7 : TOKOH MASYARAKAT
Pada umumnya yang memerlukan Banyaknya penghasilan yang PAD yang bocor, agar dapat berhati-hati. Pada saat proyek dilaksanakan dan diiringi oleh pengawasaan.
  1. PEMAPARAN KE-8 : AKADEMISI
Bagaimana sinkronisasi isu-isu pusat dan daerah sehingga ada prioritas kegiatan daerah sehingga ada keterkaitan antara prioritas daerah dan pusat?
  1. PEMAPARAN KE-9 : DPD RI
Musrenbang ini sangat penting dilakukan, selain itu perlu evaluasi dari usulan kegiatan sehingga ada komitmen yang lebih baik dan memberi ruang dalam peningkatan kegiatan prioritas. Pemamparan dari kabupaten/kota sangat bagus dan menonjolkan aspirasi rakyat. Ke depan ada fokus bagi program kegiatan kab/kota untuk ditampung oleh DPD RI.Untuk Kab.Bengkulu Selatan termasuk daerah tertinggal dari pada daerah pemekaran.Apa yang menjadi masalah utama dari kab. Bengkulu Selatan.Untuk kabupaten rejang Lebong, bagimana keiinginann pembentukan kabupaten lembak, apakah keiinginann masyarakat atau karena politik.

Isu krusial:
Seluma dan MukoMuko, Bagaimana penyelesaian masalah konflik pertanahan.dan diupayakan win-win solution.
  1. TANGGAPAN PAK PLT. GUBERNUR
Sebelum dilaksanakan musrenbang ini dilakukan forum skpd. Berkenaan dengan jalan nasional, direncanakan jalan nasional akan lebih baik.mencoba perbaikan jalan yang masih berlobang.
Mengajak kabupaten, memboikot tukang sayur dengan menanam tanaman di pekarangan. Berkaitan kegiatan mp3ei, untuk tim 9 dapat cepat diselesaikan agar tidakterjadi pemadaman lampu setiap hari sabtu.
  1. TANGGAPAN DARI BAPPENAS
Pandangan dari usulan daerah belum tentu dapat ditampung karena disesuaikan dengan resource daerah yang masih terbatas. Untuk memaksimalkan usulan perlu dilakukan rakor tek dengan kl yang terkait.bappenas telah mengeluarkan lo sebagai pendamping provinsi sehingga program-program kl dapat dilaksanakan seperti pnpm.  Aspirasi dari kabupaten kepahiang dapat di dampingi oleh peran balitbang provinsi dan mengundang kementerian koperasi (ukm).
  1. TANGGAPAN DARI KEMENDAGRI
  2. Perlu disepakti dan dipahami bahwa tidak ada kontradiktif prioritas daerah dan nasional. Untuk prioritas nasional mengakomodir prioritas nasional dan sebaliknya. Untuk strategi disesuaikan dengan lokasi masing-masing daerah.
  3. Ada karateritik Provinsi Bengkulu yang perlu dikaji jangka panjang. Untuk lahan hutan lindung, untuk Lebong hanya 35 %. Modal dasar masyarakat didominasi agraris dengan komposisi maksimal 60 %. Strategi bersama dengan lahan seluas 60 %, perlunya kebijakan intensifikasi yang perlunya modal, sdm dan teknologi.yang akan mengurangi tingkat kemiskinan di Provinsi Bengkulu.
  4. Setiap tahun selalu diadakan Forum SKPD dari tingkat desa,kab,kota, provinsi. Sehingga perlu adanya komitmen untuk mencari solusi dari isu-isu daerah.
  5. Untuk aset-aset yang belum jelas harus dicari solusi dalam hal pemanfaatan aset tersebut dengan mengajukan surat ke pusat karena akan menjadi indikator penilaian akuntabilitas kinerja.

Top of Form
Bottom of Form

   Kekuatan Eksternal (S-Strength)
Dalam mengembangkan mutu pelayanan di rumah sakit, maka kekuatan external yang mendukung rumah sakit adalah:

  1. Kabupaten Bengkulu Utara dengan wilayah yang luas terdiri dari terdiri dari 14 kecamatan, 215 desa dan 5 kelurahan, dengan luas wilayah daratan 4.424,60 Km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 256.358 jiwa. 
  2. Dinas Terdapat 24 (dua puluh empat) Puskesmas Induk dan 139 (seratus tiga puluh sembilan) Puskesmas Pembantu di wilayah Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara.  Sarana kesehatan ini berkewajiban merujuk pasien yang tidak dapat dilayani ke RSUD Arga Makmur sebagai rumah sakit pusat rujukan di Kabupaten Bengkulu Utara. 
  3. Pemerintah Daerah yang senantiasa mendukung RSUD Arga Makmur baik dalam bentuk kebijakan-kebijakan tertulis yang menjadi payung hukum bagi rumah sakit dalam melaksanakan pelayanan kesehatan maupun dalam bentuk penganggaran biaya untuk pelaksanaan pembangunan di rumah sakit. 
  4. Adanya kerja sama antara Rumah Sakit dengan PT. Askes (Persero) Cabang Bengkulu di Arga Makmur sebagai rumah sakit rujukan bagi pasien yang menjadi Peserta Askes di Kabupaten Bengkulu Utara. 
  5. Adanya kerja sama antara rumah sakit dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara untuk melaksanakan Pelayanan Kesehatan Perorangan terhadap pasien tidak mampu dengan pelayanan JPKMM (jamkesmas). 
  6. Adanya kerja sama antara rumah sakit dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara untuk melaksanakan Pelayanan Kesehatan Perorangan terhadap pasien tidak mampu yang tidak memiliki Kartu Jamkesmas dengan pelayanan Jaminan Kesehatan Daerah yang dikelola oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara melalui PT. Askes (Persero) Cabang Bengkulu di Arga Makmur. 
  7. Adanya kerja sama antara rumah sakit dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara untuk melaksanakan Pelayanan Kesehatan Perorangan terhadap ibu-ibu bersalin atau yang mengalami permasalahan dengan kehamilan melalui pelayanan Jaminan Persalinan (Jampersal). 
  8. Kedudukan RSUD Arga Makmur sebagai rumah sakit umum daerah yang merupakan milik masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara dan telah dekat dengan hati masyarakat di daerah ini. 
  9. Jumlah competitor yang relative masih sedikit. 
  10. Tarif rumah sakit swasta yang cendrung lebih tinggi daripada tarif RSUD Arga Makmur. 
  11. Adanya pertumbuhan yang positif pada pendapatan perkapita penduduk berdasarkan harga berlaku di Kabupaten Bengkulu Utara dari tahun ke tahun sehingga peluang bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan cendrung menjadi lebih baik. 
  12. Tingkat kesadaran masyarakat untuk menggunakan jasa pelayanan kesehatan yang semakin meningkat

3.3.2.      Kelemahan Internal (W- Weakness)
Kelemahan internal rumah sakit saat ini yang menjadi penyebab belum optimalnya pelayanan kesehatan yang diberikan kepada pelanggan adalah:
1).          Kebijakan-kebijakan internal yang belum baku
2).        Tenaga dokter spesialis yang belum memenuhi memadai atau belum sesuai dengan standar tenaga dokter spesialis di rumah sakit type C
3).          Peralatan kesehatan yang masih kurang
4).          Gedung tempat pelayanan kesehatan yang masih tidak memadai
5).          Masih kurangnya anggaran untuk pendidikan dan pelatihan SDM rumah sakit
6).          Kondisi lingkungan rumah sakit yang masih kumuh dan berantakan
7).          Ketersediaan jaringan air bersih yang belum memadai
8).          Ketersediaan jaringan listrik yang sangat tidak memadai
9).       Ketersediaan peralatan pengolah limbah rumah sakit yang kurang baik dan tidak memadai
10).      Ketersediaan peralatan meubeleur dan alat tenun yang masih kurang
11).      Ketersediaan kendaraan operasional yang belum memadai
3.3.3.      Peluang Eksternal ( O- Opportunities)

  1. Adanya peluang rumah sakit untuk mendapatkan subsidi dana pembangunan dari dana APBN 
  2. Banyak perkebunan dan pertambangan swasta yang bisa diajak bekerja sama dengan rumah sakit dalam melaksanakan pelayanan kesehatan bagi karyawan di perusahaan-perusahaan tersebut. 
  3. RSUD Arga Makmur yang menjalankan pola pengelolaan keuangan dengan PPK-BLUD berpeluang untuk merekrut tenaga kerja yang berkompeten dengan sistem rekrutmen yang diatur sendiri oleh pemilik rumah sakit, sehingga rumah sakit bisa mendapatkan tenaga/karyawan yang memiliki komitmen dan kinerja yang tinggi untuk memajukan rumah sakit
  4. Adanya peluang untuk melakukan kerja sama dengan fakultas-fakultas kedokteran di beberapa universitas untuk memenuhi kebutuhan tenaga dokter spesialis yang dibutuhkan rumah sakit 
  5. Adanya peluang untuk bekerja sama dengan fakultas keperawatan dan kebidanan di beberapa universitas yang ada di propinsi Bengkulu dalam hal pemenuhan tenaga perawat dan bidan 
  6. Mulai terbukanya akses untuk melaksanakan kerja sama dengan beberapa universitas dalam hal penyediaan tenaga dokter spesialis di rumah sakit.
3.3.4.      Ancaman External (T- Threats)
  1. Image masyarakat RS swasta lebih bagus dari pada RS pemerintah. 
  2. Adanya kepercayaan masyarakat terhadap RS swasta. 
  3. Kecepatan pelayanan di RS swasta 
  4. Tenaga PNS RSUD Arga Makmur yang bisa ikut Praktek di RS Swasta dengan imbalan gaji yang lebih besar
3.3.5.      Tantangan
1).       Program MGD’s yang menjadi program nasional dan harus dapat didukung dan dicapai oleh RSUD Arga Makmur
2).            Akses masyarakat untuk mencapai fasilitas kesehatan belum optimal
3).            Masih rendahnya kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas dan jaringannya
4).            Masih rendahnya kinerja SDM Kesehatan
5).         Masih rendahnya Akses masyarakat untuk mendaapatkan pelayanan Kesehatan
6).            Perilaku hidup sehat masyarakat yang masih rendah         
7).            Jumlah tenaga kesehatan masih kurang dan tidak merata
8).            Pemanfaatan fasilitas kesehatan yang ada belum optimal
9).            Peran lintas sektor dalam bidang kesehatan belum optimal
10).        Pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan yang masih rendah
11).        Tingkat pendidikan masyarakat yang masih rendah

Potensi Wisata alam di Kabupaten Bengkulu Utara
 
Objek Wisata yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara adalah :
1. Wisata Alam
Wisata alam yang ada diantaranya :
- Palak Sirih di Kemumu
- Air Terjun Datar Lebar di Taba Penanjung
- Kolam Mata Air di Kerkap
- Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) di Putri Hijau dan Napal Putih, dan Taman Hutan Raya di Pondok Kelapa

2. Wisata Pantai
Wisata Pantai yang ada diantaranya :
- Taman Laut Enggano
- Pantai Sungai Suci Pondok Kelapa

3. Wisata Fauna
Wisata Fauna yang ada diantaranya :
- Pelatihan Gajah di Putri Hijau
- Taman Hutan Raja lelo di taba penanjung dan Palak Siring kemumu
Kabupaten Bengkulu Utara memiliki berbagai potensi dan peluang usaha yang secara ekonomi dapat dikembangkan dalam rangka pelaksanaan pembangunan daerah. Potensi yang dimilikinya relatif masih besar dan saat ini perlu untuk direncanakan secara baik pemanfaatannya agar dapat dikleola secara optimal dan memberikan manfaat yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara.
Sektor pertanian merupakan salah satu sektor unggulan pembangunan ekonomi Kabupaten Bengkulu Utara, yang dibagi menjadi beberapa subsektor. anntara lain :
  1. subsektor tanaman bahan makanan,
  2. subsektor perkebunan,
  3. subsektor peternakan, dan
  4. subsektor perikanan.
Peranan subsektor perkebunan dalam perekonomian Kabupaten Bengkulu Utara semakin meningkat. Perkembangan tersebut terlihat dari semakin meningkatnya kontribusi PDRB subsektor perkebunan dalam PDRB kabupaten Bengkulu Utara. Pada 2003 kontribusi PDRB subsektor perkebunan sebesar 6,86 persen, kemudian meningkat menjadi sebesar 7,80 persen pada tahun 2007. Hasil kalkulasi ini menempatkan sub sektor ini sebagai penyumbang kedua terbesar terhadap PDRB sektor pertanian. Peningkatan tersebut mengindikasikan bahwa andil subsektor perkebunan dalam menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Bengkulu Utara telah menjadi semakin penting.


4 opmerkings:

  1. semoga tambah sukses buat Bengkulu Utara, dan tambaah pesat pembangunannya ... :) aamiin

    AntwoordVee uit
  2. amin ya rabb, makasih doanya pak :0

    AntwoordVee uit
  3. bahasanya di ganti bahasa indo aja yaa

    AntwoordVee uit
  4. di ganti bahasa indonesia bagaimana mas harun ?? :)

    AntwoordVee uit